BACARITAMALUT.COM — Polres Kepulauan Sula, Maluku Utara, terus memperkuat Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) dengan melaksanakan kegiatan Pembekalan dan Pengukuhan Relawan Jaga Sula yang berlangsung di Aula Polres, Rabu (4/6/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Tim Perumus Jaga Sula, Dr. Sahrul Takim, para guru Bimbingan Konseling, perwakilan Motoris, nelayan, para ketua pemuda se-Kecamatan Sanana, serta Pejabat Utama Polres.

Baca Juga : Kronologi Gadis 18 Tahun di Sula Bunuh Ayah Kandung
Kapolres Kepulauan Sula, AKBP Kodrat Muh Hartanto menyatakan, pelibatan relawan sangat penting untuk mendukung keamanan lokal.
“Alhamdulillah, hari ini kami mengukuhkan relawan Jaga Sula sekaligus memberikan pembekalan terkait program ke depan. Respons masyarakat sangat positif,” ujarnya.
Ia menambahkan, keamanan harus dimulai dari tingkat individu hingga masyarakat luas.
“Kita mulai dari menjaga diri sendiri, lalu keluarga, lingkungan, hingga seluruh Sula,” tegasnya.
Sementara itu, tim Perumus Jaga Sula, Dr. Sahrul Takim, menjelaskan tahap awal difokuskan pada isu-isu penting saat ini, terutama kekerasan seksual.
“Masalah ini menempati urutan kedua dari masalah sosial yang kami identifikasi. Ini sangat memprihatinkan,” jelasnya.
Baca Juga : UMMU Ternate Kukuhkan Dua Guru Besar
Selain itu, kata Dr. Sahrul, relawan juga akan diarahkan menangani persoalan narkoba, miras, dan potensi bencana.
“Relawan akan dibentuk sesuai kebutuhan dan kondisi di lapangan,” tambahnya.
Program Jaga Sula memiliki tiga pilar, yakni sosialisasi lintas pihak, penguatan Siskamling di empat desa, serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia.
“Kita siapkan produknya dulu, kita jalankan, dan jika berhasil, baru kita tawarkan ke pemerintah untuk diadopsi lebih luas,” pungkasnya. (Red)